Statistik Kecepatan Internet di Indonesia dibanding dengan Negara Lain
Internet sudah menjadi bagian dari kehidupan masyarakat Indonesia, baik dari kalangan muda sampai tua dan dari kalangan ibu-ibu janda sampai remaja tanggung usia. Semua menggunakan yang namanya internet. Tapi tahukah anda bahwa kecepatan internet di Indonesia bisa dikatakan lambat dan jika dilihat dari statistik yang jurnaltekno.com ambil dari akamai melalui dailysocial.net peringkat Indonesia dalam hal kecepatan internet masih dibawah dan tentu saja kecepatannya sangat lambat.
![]() |
Logo internet |
Dalam laporan akamai yang diliris untuk statistik pada kuartal pertama (Januari, Februari, Maret) tahun 2015 mengatakan bahwa Indonesia berada pada peringkat 117. Masih tertinggal jauh dari Singapura dan Malaysia, dan yang lebih memprihatinkan adalah internet di Indonesia masih kalah dengan Filiphina dan Vietnam yang tahun lalu masih berada di bawah Indonesia.
![]() |
Statistik Kecepatan Internet Asia Pasifik |
Berdasarkan laporan tersebut, kecepatan rata-rata di Indonesia hanya mendapat angka 2,2 Mbps dan membawa Indonesia menjadi negara dengan internet paling lambat di wilayah Asia Pasifik di kuartal pertama 2015 ini. Sedangkan Korea Selatan masih menjadi pemimpin kecepatan internet dunia sekaligus pemimpin di Asia Pasifik dengan kecepatan 23,6 Mbps, dan diikuti oleh Hongkong (16,7 Mbps) dan Jepang (15,2 Mbps).
Dan Indonesia sendiri menjadi negara satu-satunya di kawasan Asia Pasifik yang mengalami penurunan rata-rata kecepatan internet, dengan statistik pada kuartal 3 mencapai 3,7 mbps dan kuartal 4 hanya mendapat 1,9 Mbps pada 2014 lalu. Sedangkan 13 negara lain mengalami peningkatan kualitas rata-rata internet, selain Korea Selatan yang tidak mengalami perubahan.
![]() |
Satistik kepemilikan bandwith internet Asia Pasifik |
Jika kita lihat dari sisi adopsi internet alias kepemilikan kecepatan internet di Indonesia, menunjukkan bahwa konsumen dengan kecepatan 4 Mbps dimiliki oleh 6% dari pengguna internet Indonesia, sedangkan kecepatan 10 Mbps dimiliki 0,4% dan 15 Mbps hanya bisa dinikmati oleh 0,1% pengguna. Dan tentu saja sisa dari presentase pengguna diatas hanya bisa menikmati internet dengan kecepatan dibawah 4 Mbps.
Hal tersebut tidak jauh beda dengan kondisi internet mobile di Indonesia. Di kategori ini kecepatan rata-rata Indonesia hanya mencapai angka 1,7 Mbps. Dan hanya mengungguli Vietnam yang mendapat angka 1,3 Mbps di wilayah Asia Pasifik. Sedangkan untuk peringkat tertinggi masih di diduduki oleh Korea Selatan dengan 8,8 Mbps diikuti Jepang (7,7 Mbps) dan Australia (7,6 Mbps) di wilayah Asia Pasifik.
So, bagi kamu yang sering pamer-pamer kecepatan internet, mending dikurangin deh soalnya kamu dah tahu kalo internet di Indonesia bisa dikatan masih lambat alias lemot. ^_^
soalnya wifi id gak di gratisin gan..
BalasHapuskalo orang seindonesia pake wifi.id semua pasti naik tuh ratting.. :v
salam gretong
benar juga ide ente gan :v
Hapus